JAKARTA, Sinarpagibaru.com – Kepala Kantor Pertanahan Kota Jakarta Selatan, Tentrem Prihatin, memaparkan inovasi dalam pelayanan informasi publik pada Komisi Informasi Publik (KIP) Provinsi DKI Jakarta. Turut serta pelaksanaan tersebut bersama dengan empat kepala kantor pertanahan lainnya se-DKI Jakarta, pemaparan ini berlangsung di Graha Mental Spiritual, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Rabu (23/10/2024), sebagai bagian dari pelaksanaan E-Monev.
Tentrem Prihatin menyoroti peran aplikasi VEBO (Verifikasi Berkas Blokir Online), yang memudahkan masyarakat dalam memastikan kelengkapan berkas blokir tanah secara cepat dan efisien.
Inovasi digital ini merupakan bentuk upaya Kantah Jakarta Selatan untuk menghadirkan transparansi dalam pelayanan publik, dengan berbagai platform media sosial seperti Instagram, Facebook, X (Twitter), TikTok, dan Youtube yang turut berperan mendekatkan layanan ke masyarakat.
Ketua Komisi Informasi Provinsi DKI Jakarta, Harry Ara Hutabarat, memberikan apresiasi atas komitmen pimpinan badan publik, termasuk Kantah Jaksel dalam pelaksanaan E-Monev. Keterbukaan informasi publik melalui teknologi digital, seperti VEBO dan layanan terintegrasi berbasis WhatsApp OCA (Omni Communication Assistant) yang terintegrasi dengan layanan Informasi pada Kementerian ATR/BPN, dianggap sebagai langkah dalam meningkatkan kualitas pelayanan informasi publik di sektor pertanahan.
Tentrem juga menegaskan pentingnya respons cepat dalam menangani pengaduan masyarakat melalui sistem seperti Pengaduan Whatsapp dan LAPOR! SP4N, yang memastikan laporan ditangani dengan alur yang jelas dan transparan. Hal ini diharapkan dapat terus meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap Kantah Jakarta Selatan.
Kantah Jaksel juga rutin memantau kepuasan masyarakat melalui ulasan
Google dan platform media sosial, yang terus menjadi bahan evaluasi untuk
meningkatkan pelayanan yang lebih cepat, transparan, dan ramah.