Sinarpagibaru.com – Dalam upaya percepatan penyebarluasan informasi dan implementasi program Indonesia’s FoLU Net Sink 2030, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) menggelar Sosialisasi Indonesia’s FoLU Net Sink 2030 Tingkat Humas Kementerian/Lembaga dan Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Provinsi/Kabupaten/Kota di Jakarta pada Senin, 29 Mei 2023.
Sosialisasi ini membahas tentang peran Humas Pemerintah dalam komunikasi publik kinerja pembangunan lingkungan hidup dan kehutanan, khususnya program Indonesia’s FoLU Net Sink 2030. Komunikasi publik merupakan hal yang sangat krusial, dimana dengan komunikasi publik diharapkan dapat menarik partisipasi masyarakat dalam implementasi Indonesia’s FoLU Net Sink 2030.
Plt. Direktur Jenderal Planologi Kehutanan dan Tata Lingkungan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Ruandha Agung Sugardiman menyebutkan bahwa FoLU Net Sink 2030 adalah sebuah kondisi yang ingin dicapai melalui penurunan emisi Gas Rumah Kaca dari sektor kehutanan dan penggunaan lahan (Forestry and other Land Uses/FoLU) dengan kondisi dimana tingkat serapan sama atau lebih tinggi dari tingkat emisi.
“Program FoLU Net Sink 2030 ini merupakan upaya Indonesia dalam mencapai tingkat emisi yang rendah dengan tetap menjaga pembangunan sehingga meningkatkan kesejahteraan yang adil dan merata bagi masyarakat Indonesia. Kita berusaha untuk bisa menurunkan emisi Gas Rumah Kaca, khususnya dari sektor kehutanan dengan pijakan sustainable forest management, environmental governance, carbon governance,” tambah Ruandha.
Lebih lanjut, Ruandha menyebutkan bahwa capaian FoLU Net Sink 2030 sangat ditentukan oleh empat langkah utama upaya mitigasi, satu diantaranya adalah Pengembangan Kelembagaan yang di dalamnya terdapat langkah kerja Pelaksanaan Komunikasi Publik.
“Komunikasi publik ini dilakukan dalam upaya penyebarluasan informasi program FoLU Net Sink 2030 kepada masyarakat sehingga dapat berpartisipasi dalam penurunan emisi gas rumah kaca dari sektor kehutanan dan penggunaan lahan lainnya atau FoLU ini,” ujar Ruandha.
Pada kesempatan yang sama, Ketua Bidang V Instrumen dan Informasi Tim Kerja FoLU, Emma Rachmawati menyebutkan bahwa bidang kehumasan memiliki peran yang sangat penting dalam komunikasi publik program FoLU Net Sink 2030. Humas berperan dalam penyebarluasan informasi dan meningkatkan pemahaman publik terkait program yang dicanangkan oleh pemerintah.
Menurut Emma, peran penting dari kehumasan di dalam meningkatkan pemahaman dan penyebarluasan informasi kepada publik mengenai FoLU Net Sink 2030 baik di tingkat nasional, maupun di tingkat sub nasional; baik di provinsi, maupun di kabupaten/kota sangat berkaitan dengan bagaimana Indonesia dapat mencapai target FoLU Net Sink pada 2030.
“Oleh karena itu, KLHK memandang sangat penting melakukan pertemuan Sosialisasi FoLU Net Sink 2030 ini, khusus dari aspek kehumasan agar dapat lebih berdiskusi terkait peran kehumasan di kementerian/lembaga serta di provinsi/kabupaten/kota untuk dapat lebih mendorong penguatan pelaksanaan FoLU Net Sink 2030 baik pelaksanaan rencana kerja yang telah disusun secara nasional, maupun sub nasional serta rencana kerja yang sedang dalam proses penyusunan,” ujar Emma.
Emma menambahkan bahwa peran kehumasan tidak hanya meliputi peran dalam penggunaan saluran komunikasi dan publikasi yang sifatnya konvensional, yaitu melalui peningkatan peran media massa, baik cetak, digital, elektronik, namun juga sangat penting dapat lebih mendorong pemanfaatan media sosial yang dimiliki oleh kementerian/lembaga dan masing-masing dinas.
Lebih lanjut, Emma meminta dukungan kepada Humas Pemerintah di kementerian/lembaga, Diskominfo, provinsi/kabupaten/kota untuk dapat mendukung setiap pelaksanaan Indonesia’s FoLU Net Sink 2030 melalui program kehumasan serta dikaitkan dengan program kehumasan yang ada di setiap lembaga.
“Kami mengucapkan banyak terima kasih atas kehadiran Humas Pemerintah dari setiap lembaga untuk berdiskusi terkait peran kehumasan agar dapat lebih mendorong pelaksanaan FoLU Net Sink 2030. Kami juga mohon saran dan masukan agar program FoLU Net Sink dapat lebih terintegrasi dengan program kegiatan yang sudah ada,” pungkas Emma.
Kegiatan sosialisasi ini dihadiri oleh Ketua Bidang I – V Tim Kerja FoLU KLHK, keterwakilan Unit Kerja yang membidangi kehumasan dan komunikasi publik pada Kementerian, Lembaga, BUMN, dan Perguruan Tinggi Negeri; Organisasi Perangkat Daerah yang membidangi kehumasan dan komunikasi publik pada Pemerintahan Provinsi, Kabupaten, dan Kota; serta seluruh Tim Kerja Indonesia’s FOLU Net Sink 2030, baik yang hadir offline maupun online. (Gtg)