KOTA BEKASI, Sinarpagibaru.com – PWI Bekasi Raya melalui PWI Bekasi Peduli, memberikan bantuan kepada istri dari Ucay Sutisna wartawan anggota PWI Bekasi Raya yang orang tuanya meninggal dunia belum lama ini.
Bantuan diserahkan oleh Ketua PWI Bekasi Peduli, Alfiyan didampingi Ketua PWI Bekasi Raya, Ade Muksin di Aula Kantor PWI Bekasi Raya, Senin (20/05/2024)
Kepedulian ini merupakan upaya mempererat hubungan silaturahmi sesama anggota, dan memupuk rasa empati, guna saling membantu ketika ada keluarga wartawan yang mengalami kesulitan atau meninggal dunia.
Bantuan yang kini fokus dilakukan, bukan hanya untuk orangtua wartawan yang tergabung dalam PWI Bekasi Raya, tapi, keluarga dari pihak suami atau istri pun menjadi bidikan pengurus PWI Peduli untuk memberikan bantuan.
Ketua PWI Peduli, Alfiyan mengatakan, kepedulian kepada keluarga besar wartawan anggota PWI Bekasi Raya ini, merupakan kewajiban yang harus dijalankan.
“Sudah menjadi kewajiban kita membantu keluarga wartawan, kita tidak melihat itu orangtua wartawan atau mertuanya, kami akan tetap memberikan bantuan,” kata Alfiyan di sela pemberian bantuan kepada mertua dari Ucay Sutisna, yang belum lama ini meninggal dunia.
Diakui Alfiyan, untuk sementara ini, bantuan yang diberikan merupakan buah tangan swadaya anggota PWI Bekasi Raya, yang menghimpun dana untuk membantu keluarga yang meninggal.
Menurut Alfiyan, semua anggota PWI Bekasi Raya, memiliki kepedulian untuk memberikan bantuan dengan keikhlasan dan rasa kebersamaan. Sehingga ke depannya rasa kepedulian diharapkan menjadi lebih baik, sehingga dapat membantu sesama ketika dalam keadaan duka.
Sementara Ketua PWI Bekasi Raya, Ade Muksin mengatakan, kegiatan ini merupakan upaya meringankan beban bagi keluarga anggota PWI Bekasi Raya.
“Ini sebagai bentuk kepedulian yang harus terus dijalankan oleh PWI Bekasi Peduli. Jangan pernah lelah untuk membantu sesama,” katanya.
Untuk itu Ade Muksin berharap pengurus PWI Peduli dapat mengambil langkah kegiatan sosial yang lebih besar lagi. Tidak hanya untuk keluarga wartawan anggota PWI Bekasi saja, tapi, secara umum PWI Peduli harus tampil di tengah masyarakat dalam membantu sesama.
Karena, kata Ade, banyak kegiatan sosial yang dapat dikerjakan di luar organisasi. Sehingga peran PWI Peduli dapat lebih dikenal di tengah masyarakat pada umumnya.
Menyinggung program lainnya, Alfiyan mengatakan PWI Peduli akan terus melakukan kegiatan sosial di tengah masyarakat. Nantinya, PWI Peduli akan berusaha menggandeng berbagai pihak, terutama yang memiliki anggaran Corporate Sosial Responsibility (CCR) untuk kegiatan sosial yang kini tengah digarap.
“Semoga nantinya apa yang kami rencanakan, mendapat respon dari berbagai pihak, untuk bergandengan tangan dalam upaya melakukan kegiatan sosial,” imbuhnya. (ucay)