KOTA CIREBON, Sinarpagibaru.com – Para rekanan mengeluhkan lambatnya pengurusan administrasi di bidang Cipta Karya Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) kota Cirebon.
Pasalnya salah seorang oknum staf Bidang Cipta Karya selalu datang terlambat, sehingga mengakibatkan lambatnya penyelesaian dokumen – dokumen milik para rekanan yang sudah menyelesaikan pekerjaannya.
Salah seorang rekanan yang enggan disebutkan namanya mengatakan, keterlambatan penyelesaian dokumen tersebut dirasakan sangat merugikan karena telah membuang waktu yang seharusnya dipergunakan untuk keperluan lainnya.
“Saya setiap pagi datang untuk menanyakan penyelesaian dokumen milik saya, tapi sampai pukul 10.00 wIb petugas yang bersangkutan masih belum datang juga,” ungkap rekanan tersebut Selasa ( 17/09 ).
Ditambahkan, “Jika begini terus, patut dipertanyakan mengenai profesionalisme dari para pegawai DPUTR khususnya Bidang Cipta Karya.”
Rekanan tersebut mengharapkan pihak atasan (Kepala Bidang ) Cipta Karya bisa bertindak tegas terhadap bawahannya.
“Jangan sampai akibat ulah oknum staf tersebut menjadikan penilaian jelek terhadap seluruh staf Bidang Cipta Karya. Istilahnya NILA SETITIK, RUSAK AIR SEBELANGA,”pungkas rekanan tersebut dengan nada yang kecewa.
Sementara sumber lain mengatakan, ada biaya yang harus dibayarkan untuk pembuatan dokument – dokumen proyek tersebut yang jumlahnya cukup fantastis. Bisa dibayangkan kalau jumlah proyeknya cukup banyak. (DIYAS)
