Setelah 32 Tahun Dikerjakan, Penataan Ulang Borobudur Rampung di Akhir Pemerintahan Jokowi

Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) bersama Menparekraf Sandiaga Uno meninjau Kampung Seni Kujon, di Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang, Provinsi Jawa Tengah, Kamis (19/9/2024). (Foto: ist)

BOROBUDUR, Sinarpagibaru.com – Kita sudah lihat renovasi atau penataan ulang Borobudur. Ini sudah dikerjakan selama 32 tahun dan rampung di akhir pemerintahan Pak Jokowi.

Ditunjang dengan adanya tol Semarang – Yogya yang diharapkan bisa membawa sekitar 2 juta turis ke kawasan Borobudur per tahunnya, dengan perkiraan pengeluaran per turis sebesar 1.600 dolar AS.

Jadi kalau kita hitung bisa 3 miliar Dollar uang yang akan masuk di sini, dan ini saya kira angka yang sangat besar. Karena itu masyarakat harus disiapkan dan kuncinya harus ada pelatihan peningkatan kapasitas bagi masyarakat setempat.”

Baca Juga :  Makam Pendiri Madiun, Kyai Ageng Reksogati Destinasi Wisata Religi Unggulan Sidomulyo

Demikian dikatakan Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) saat meninjau Kampung Seni Kujon, di Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang, Provinsi Jawa Tengah, Kamis (19/9/2024). Turut hadir bersama Luhut Binsar dalam acara ini, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno.

Sandiaga Uno mengatakan, dengan adanya Bandara Yogyakarta International Airport (YIA), proyeksi kedatangan wisatawan mancanegara ke Borobudur mencapai 2 juta per tahun, sementara wisatawan domestik bisa mencapai 20 juta per tahun.

“Total Rp 45 triliun, potensi daripada cuan pariwisata yang bisa kita limpahkan ke masyarakat di sekitar Borobudur. Terutama masyarakat pelaku UMKM dan juga seniman pelaku ekonomi kreatif,” jelas Sandiaga Uno.(ANTONI/NANDO)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *