SAMOSIR, sinarpagibaru.com – Bupati Samosir, menghadiri Perayaan Paskah Oikumene Kabupaten Samosir 2023 di Gereja HKBP Ronggurnihuta Kecamatan Ronggurnihuta, 12/05.
Paskah Oikumene 2023 tingkat Kabupaten Samosir mengangkat Thema “Ia Mendahului Kamu ke Galilea, Jangan Takut”, dengan Sub Thema “Kuasa Kebangkitan Yesus Kristus Menghilangkan Ketakutan dan Kekhawatiran sehingga terwujud masyarakat Samosir yang sejahtera dan bermartabat, secara ekonomi, kesehatan dan Pendidikan” dengan
Pengkhotbah Pdt. Sanggam Banjarnahor.
Turut hadir unsur Forkopimda, Pj. Sekda Waston Simbolon, Sekdis Kominfo Denri Sihaloho, para pimpinan OPD, Camat se-Kabupaten Samosir, pimpinan instansi vertikal, BUMN dan BUMD, FK3S, pimpinan denominasi gereja se-Kabupaten Samosir.
“Atas nama pribadi dan pemerintah saya menyampaikan selamat paskah kepada seluruh masyarakat Samosir. Teriring salam dan doa, semoga kasih Tuhan Yesus Kristus memberikan kemurahan dan hikmat kepada kita semua, serta menjadikan kita pribadi yang tangguh serta lebih giat dalam melaksanakan tugas masing-masing” kata Vandiko mengawali sambutanya.
Sesuai dengan Thema dan Sub Thema Paskah Tahun ini, Bupati Vandiko mengajak seluruh lapisan masyarakat merefleksikan diri untuk tidak takut, karena Tuhan telah menyediakan karya keselamatan dan kebangkitan. Rela disalibkan hanya untuk memberikan kehidupan baru dan hidup yang berpengharapan. “Bagaimana kita menyikapi karya keselamatan yang sudah diberikan Tuhan, tentu dengan melakukan pelayanan dan menjalankan firmanNya. Ikuti Firman dan senangkan hati Tuhan , mari kita lakukan pelayanan” imbuh Vandiko.
Khususnya kepada ASN di Jajaran Pemkab Samosir, Vandiko mengajak untuk menjadi contoh, rendah hati, melakukan kerjasama yang baik ditengah masyarakat. Mengikuti serta bekerja sesuai dengan firman Tuhan. Jadilah garam dan terang dunia ditengah-tengah masyarakat dan lingkungan sekitar, “pungkasnya
Bupati Samosir Mengapresiasi FK3S yang merayakan Paskah Oikumene. Kedepannya diharapkan perayaan natal maupun Oikumene dilaksanakan di desa-desa terpencil di gereja kecil, sebagai pendekatan pelayanan sehingga masyarakat dapat merasakan kehadiran pemerintah dan gereja secara langsung. Pemerintah dan gereja harus hadir menyentuh masyarakat sampai ke tingkat desa, membangkitkan semangat pengurus dan jemaat. “Itulah sebabnya saya juga mendekatkan pelayanan sampai ke desa-desa. Jangan Takut, Tuhan telah memberikan pengharapan, kita berikan pelayanan untuk memuliakan Tuhan. Berbuat dan berkarya , jangan saling menyalahkan. Mari bergotong royong demi mewujudkan masyarakat Samosir yang sejahtera, mandiri dan berdaya saing secara ekonomi dan pendidikan ” tutup Vandiko.
Ketua Panitia, Esman Simbolon menyampaikan, perayaan paskah Oikumene Kabupaten Samosir 2023 diikuti 300 orang yang berasal dari denominasi gereja di Kabupaten Samosir dan memberdayakan hamba Tuhan yang ada di Samosir.
Ketua FK3S Kabupaten Samosir, Pastor Masseu Sitepu mengatakan perayaan paskah Oikumene di Kabupaten Samosir sebagai moment kebersamaan, berkumpul untuk meluapkan rasa cinta dan kasih, antara masyarakat, dan pemerintah. Atas nama Panitia Perayaan Paskah dan FK3S mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Samosir yang telah mendukung dan mengalokasikan dana untuk perayaan.
Dengan perayaan Paskah tahun ini, Pastor Masseu mengatakan Kebangkitan Yesus menunjukkan kasih Allah mengalir dari jaman ke jaman, maka Kasih dan persaudaraan antar sesama harus dijaga dalam mewujudkan visi Samosir yang beriman. FK3S akan berusaha menjaga kasih dan persaudaraan antar umat dan pemimpin agama. Menjaga toleransi, saling mendoakan dan sapa sebagai wujud hidupnya kasih Kristus.
(L sijabat)
