Daerah  

Nyentil Imam, Warga Kritik Membangun untuk Kota Depok

Diskusi Komunitas Keluarga Besar Bang Imam (KKBB) Kota Depok bersama warga Pancoran Mas (Panmas).

DEPOK, Sinarpagibaru. Com – Komunitas  Keluarga  Besar Bang  Imam (KKBB) Kota Depok. Menggelar Diskusi Bersama Warga Pancoran Mas (Panmas) Depok. Giat tersebut bertema “Nyentil Imam”, Kamis ( 9/05/24) di Mee up Cafe jalan raya Sawangan, Pancoran Mas, Kota Depok.

Giat tersebut, merupakan langkah strategis  dalam  pendekatan kepada Masyarakat   Pancoran Mas dalam menampung aspirasi atau kritik langsung dari warga.

Kegiatan tersebut di  hadiri  kalangan anak muda dan tokoh Depok serta komunitas yang tergabung dalam Keluarga Besar Bang Imam (KBBI).

Wakil Wali Kota Depok, Imam Budi Hartono (IBH)  mengatakan , bahwa program program yang telah dilaksanakan tersebut di peruntukan untuk semua warga Depok, di mana program bea siswa KDS juga di rasakan manfaatnya oleh orang yang bukan dari Partai PKS.

Said seorang mahasiswa perguruan tinggi nasional warga Cimanggis salah seorang penerima manfaat beasiswa KDS yang bukan dari partai PKS di acara Nyentil Imam mengatakan, ” Awalnya saya nggak ngerti program KDS saya browsing dari google dan saya coba mendaftar, Alhamdulillah saya dapat fasilitas beasiswa KDS meskipun saya bukan orang Partai,” Ucap Said.

Baca Juga :  Mahasiswa Unida Kembangkan Inovasi “Sarung Perak" Bersama Masyarakat Desa Cibanon

Lanjut Imam, bahwa Universitas Indonesia berada di Kota Depok sebagai salah satu icon pendidikan yang sangat kental dengan Kota Depok jangan sampai jomplang keberadaannya dengan para alumni nya yang memang berasal dari Depok.

“Saya Alumni dari UI mengajak teman teman alumni untuk bersama sama membangun Kota Depok,” kata IBH.

“Banyak Konsep yang harus diterapkan untuk membangun depok, salah satu nya adalah Daerah Open Space (DOS) di depan halaman Balai Kota Depok adalah konsep ilmu tata kelola yang saya dapatkan saat kuliah,” ini bisa di manfaatkan oleh semua warga Depok dimana masyarakat akan merasa dekat dengan pemerintah.

Karna konsep kedekatan masyarakat dengan pemerintah bisa dilambangkan dengan tidak adanya pembatas pagar pada komplek Gedung Balai Kota Depok, tutur Imam.

Baca Juga :  PDI Perjuangan DKI Jakarta Laporkan Dugaan Pencatutan NIK Yang Dilakukan Dharma Pangrekun-Kun Wardana ke Bawaslu DKI Jakarta

Dijelaskan oleh IBH bahwa persoalan pembangunan yang ada di kota Depok bukan hanya membangun infrastruktur saja melainkan membangun semua unsur yang terkait dengan alam dan sumber daya yang ada.

Ditambahkan oleh IBH bahwa dirinya telah mendapatkan SK dari DPP Partai PKS untuk maju menjadi Wali Kota Depok dan Partai Golkar Juga Merekomendasikan SK nya untuk mendapingi PKS di pemilu kepala Daerah Kota Depok.

(Gi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *