MADIUN, Sinarpagibaru.Com – Dedik Sugianto, Ketua Umum SWI atau Sindikat Wartawan Indonesia melakukan kunjungan kerja ke Madiun, Jawa Timur. Rabu (6/3/2024). Dedik Sugianto disambut hangat oleh ketua SWI Madiun, Akur Pambudidoyo beserta jajaran pengurus, bertempat di DD Cafe Suncity, Madiun.
Dalam pertemuan dibalut dengan suasana santai itu, Dedik Sugianto memberikan beberapa arahan terkait rencana pelaksanaan Pelatihan Jurnalistik Kompetensi (PJK) dan Sertifikasi Kompetensi Wartawan (SKW) yang akan digelar di Madiun.
“Pelatihan jurnalistik kompetensi yang kita adakan berbasis Standar Kompetensi Kerja Khusus (SKKK) yang teregistrasi di Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia,” terang Dedik Sugianto yang juga pemimpin redaksi media online Sindikat Post.
Dedik Sugianto menerangkan selain mengadakan Pelatihan Jurnalistik Kompetensi, SWI juga akan mengadakan Sertifikasi Kompetensi Wartawan yang bekerjasama dengan Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Pers Indonesia.
“Ada 3 skema dalam SKW, yakni skema wartawan muda reporter, wartawan madya dan wartawan utama. Semua wartawan belum pengalaman dan wartawan sudah pengalaman bisa mengikuti SKW sesuai dengan skema,” ujar Dedik Sugianto.
Kesempatan ini Dedik menerangkan mengapa bekerja sama dengan LSP Pers Indonesia dalam menggelar SKW.
“LSP Pers Indonesia hingga saat ini satu – satunya LSP yang mempunyai lisensi BNSP atau Badan Nasional Sertifikasi Profesi di bidang Pers. Terkait LSP Pers Indonesia mulai lisensi, data asesor dan data TUK atau Tempat Uji Kompetensi di Indonesia, semua bisa dilihat di website resmi BNSP,” terang Dedik Sugianto yang mempunyai sertifikat kompetensi wartawan muda reporter, wartawan madya, dan wartawan utama yang diterbitkan BNSP melalui LSP Pers Indonesia.
Selain pemaparan terkait PJK dan SKW, Dedik Sugianto menghimbau agar SWI di Madiun bisa lebih berkembang dan lebih besar dengan menggandeng insan pers di Madiun Raya bergabung di SWI.
“SWI milik bersama, jika merasa memiliki semestinya akan dijaga dan dijadikan besar, rangkul semua wartawan di Madiun Raya untuk bergabung, agar organisasi menjadi lebih kuat,” pesan Dedik Sugianto pemegang sertifikat asesor yang diterbitkan BNSP.
Dikesempatan itu Dedik juga berpesan kepengurusan di Madiun harus bergenerasi, ketua SWI Madiun diharapkan mempersiapkan regenerasi kepengurusan di Madiun.
“Regenerasi dalam suatu organisasi wajib dilakukan agar organisasi lebih besar, semua punya kesempatan menjadi ketua dan pengurus. Dan Ketua SWI Madiun juga berpeluang menjadi Ketua Umum SWI. Intinya regenerasi organisasi harus dilakukan mulai DPP hingga DPD. Posisi ketua umum yang saya emban juga harus regenerasi,” pungkas Dedik.
(EHP22)