Ragam  

Warga Kelurahan Cibubur Kebanjiran Akibat Pintu Turap yang Tidak Bisa Dibuka

Salah satu pintu turap yang tidak bisa dibuka karena kurangnya perawatan di wilayah Kelurahan Cibubur (Doc. Sinarpagibaru. Com)

JAKARTA, Sinarpagibaru. Com
Akibat pintu turap yang tidak bisa dibuka karena tidak ada perawatan, mengakibatkan banjir di wilayah RT. 02, RT. 08 dan di RW. 05 Kelurahan Cibubur, Jakarta Timur dalam kurun waktu sepanjang bulan April beberapa waktu lalu.

Selain banjir, turap juga jadi jebol dan mengakibatkan air meluap dari aliran sungai ke rumah warga sekitar.

Terkait hal itu, Ketua Rukun Warga (RW) 04 mengatakan bahwa penyebab banjir adalah pintu turap yang tidak bisa ditutup, karena tidak ada perawatan.

“Pada saat itu, dia beserta lima orang PPSU Cibubur berusaha keras untuk memutar pintu turap namun tidak bisa dibuka. Akibatnya turap jebol dan air meluap,” tegasnya.

Baca Juga :  Rakor Tim Biro Humas dengan Perangkat Menteri ATR/BPN

Terpisah, Lurah Plt. Lurah Cibubur, Roni saat dikonfirmasi wartawan media sinarpagibaru. Com tentang fasilitas pintu turap yang tidak terawat dia melempar masalah tersebut adalah tanggung jawab Suku Dinas Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Timur.

Untuk itu dia akan meminta Sudin SDA untuk segera memperbaiki seluruh fasiitas turap yang ada di wilayah hukumnya agar jangan sampai warganya menjadi korban banjir, tegasnya singkat.

Begitu pun Sekretaris Camat Ciracas, Abdul Khahir, saat ditemui terkait turap tidak terawat yang mengakibatkan banjir tersebut menyampaikan akan berkordinasi dengan pihak Sudin SDA dan Kasatpel SDA kematan untuk memperbaiki fasilitas turap tersebut.
Dilain sisi, sejak kejadian tersebut sekitar tanggal 05 April 2024, hingga saat ini fasilitas turap belum selesai diperbaiki sedang dalam perbaikan, namun beberapa kali hujan turun masih banjir di rumah warga.

Baca Juga :  Proyek IKN, Tender Pembangunan Bangunan Gedung Sekretariat Presiden Dipertanyakan

(Tambun. T)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *